info

kalo ada perlu, kontek lewat FB ja..tx

Ku Seperti Mati

Mati………….

Sejenak Ku Seperti Mati
Seakan terhenti Darah yang mengalir di Nadi
seakan Kosong Tatapan Mata ini
Ketika Mereka Mengabari
& Saat itulah Aku Mengetahui

Bahwa

Kekasih Yang Selama ini Ku cari & Ku nanti
Kini Hidupnya Terhenti

Bukan Hanya Mati
Diapun telah pergi meninggalkan Dunia ini

Air Matapun tak Bisa terhenti
mengalir di Pucatnya Pipi

Ku masih tak percaya ini terjadi
Ku terus BerDoa Semoga kabar ini hanya mimpi

Mimpi…mimpi…mimpi
Ya Illahi…
jadikanlah Kabar ini Hanya mimpi
Walaupun itu tak mungkin terjadi

sendiri…sendiri…sendiri

diriku kini tanpa seorang Dewi
sendiri tanpa Pujaan Hati

Dia wanita yang Kuanggap bidadari
bahkan Lebih dari seorang Peri

Ya illahi…
mengapa kau Ambil Dia Saat ini
Dia Pergi Membawa Satu-satunya hati yang ku miliki

sungguh Ku tak sanggup mencari seorang PENGGANTI..

Adilkah ???

Tuhan…..

Mengapa KAU Jadikan Apa Yang Ku Khawatirkan

Mengapa KAU Tunjukan Apa Yang Paling Ku Takutkan

Mengapa KAU Izinkan Dia bersama dengan Lelaki Selainku

Hatiku Hancur & Benar-benar Lebur

Karena Ku Rasakan Dia Mulai Mencintai Lelaki yang Telah Memilihnya

Dia Sudah Benar-benar Mencintainya dan Melupakanku

Adilkah ini Tuhan..???

Disaat Dia Temukan Penggantiku

Sementara Aku Masih Tetap Mengharapkan Dia Hanya Untukku

Dia Sangat Sulit Ku Lupakan Tuhan….

Untuk Wanita Yang Sulit Ku Taklukan

Aku Masih Mencintaimu Lebih Dari Kau Membenciku

dan Aku Tetap Merindukanmu Lebih Dari Kau Melupakanku

LukaKu

Belati yang Kau Tusukan di Hatiku
Sengaja Ku Biarkan & Takkan Ku Cabut, Apalagi dengan Tangan Kotormu

Biarlah Pisau ini Terus Bersarang di hatiku
Agar Ku Punya Alasan untuk Angkat Kaki dari hadapan Paras Wajahmu yang Menipu

Aku Tak Sudi Bila Kau yang Sentuh Lukaku
Biarlah Bidadari Lain Saja yang Akan Mengobatiku

Pergilah Kau dengan Lelaki Kotormu
Agar Kau tau, Selingkuhanmu tak Ada APA-APAnya dengan Ku

Bercumbulah dengannya Sepuasmu
Agar Buaya itu Bosan & Meninggalkanmu

dan

Janganlah Pernah Nyanyikan Lirik Penyesalanmu
Karena Aku Takkan Sudi memainkan Gitar Maaf untuk Kebodohanmu

http://www.facebook.com/note.php?note_id=335723501661&comments

o-o

Bahkan Dalam Mimpipun Kau Tetap Begitu.

Sungguh, Aku Bingung Padamu.

Apa Maumu? Ucap Padaku.!

Sungguh, Aku Akan Menurutimu.

Karena Mungkin Kau Belum Tau.

Bukan Hanya Aku Mengagumimu.

tapi, Aku Juga Sangat Mencintaimu.

Issabellaku,

I Hate U but I Miss U.

Do’aku

Tuhan……..

Aku Mohon

Perintahkan kepada Angin, kepada Air dan kepada Panasnya Matahari serta pada Dinginnya Malam untuk Menyampaikan Pesan Padanya

Bahwa

Rasa Cinta Padanya Tak Pernah dan Tak Mungkin Hilang Keberadaannya

Sekarang ataupun Dulu, Rasa ini Tetap Ada dan Selalu Ada dan Tak Ada yang Bisa Menghilangkannya ataupun Menggantikannya

Aku Tak Kuat dengan Terlalu Tebalnya Patamorgana

Aku Tak Kuat dengan Terlalu Besarnya Rasa Cinta

Aku Terpanggang dalam Bekunya Rasa Rindu

Aku Menderita,

Merintih

Dan Ingin Menjerit, Kapan Semua ini Akan Berhenti

Aku Ingin Bersamanya

Aku Sangat Merindukannya

Aku tak Ingin Hidup,

Melainkan ditemaninya

Tuhan……..

Aku Mohon dengan Sangat

Ilhami Hatinya, Tiupkan Nafas CintaMu untuknya, Fahamkan Dia

Bahwa

Walau Dulu Aku Pernah Disakitinya

NAMUN

Tak Ada Niat Sekecil Apapun untuk membalasnya

Tak Ada Keinginan untuk Melukainya, Tak Ada, Tak Ada dan Tak Ada Sedikitpun Rasa Dendam Padanya

Fahamkan Hatinya Tuhan……

Bahwa

Rasa Dendam Tak Pernah Ada

Walaupun Kelihatan Ada

NAMUN

Itu Hanya Prasangka

Karena Hanya Ada Satu Rasa Untuknya Yaitu CINTA

Aku Mencintainya Setelah MencintaiMU Tuhan…..

KarenaMU, Aku Mencintainya, Aku Mencintainya dan Aku Mencintainya

Aku Menunggu Suatu Hari dimana KAU Satukan Aku dan Dia

Aku Menunggu Hari itu

Karena Aku dan Dia Saling Cinta

Sampaikan Pesan Rintihanku ini Kepadanya……..

Apa?

Apa?

Harus Apa?

Bagaimana?

Bagaimana Kalo Begini?

Bagaimana Kalo Begitu?

Haruskah Begini?

Haruskah Begitu?

Takut Begini

Takut Begitu

Siapa?

Karena Apa?

Karena Siapa?

Bagaimana Dengan Dia?

Apa Aku Gila?

Payah

Tak Berdaya

Diam dengan Kata

Dia

Dia

Dia

Kalo Aku dengan Dia

Maka

Bagaimana dengan Dia (yang lain)

Apa

Apa

Apa AKU SUDAH GILA

Karena DIA

Isabellaku

Haramkanlah Mengingat Masa Lalu

Saat Kita Saling Bercumbu

Tatap Aku, Peluk Ragaku

Inilah Aku Lelaki Barumu

Lelaki yang Kau Bilang Lebih Baik Dari Mantanmu

Milikilah Aku Semaumu

Buatlah Aku Bangga Memilikimu

Tak Peduli Tak Ada Orang Yang Tau

Andai Kau Sanggup membuatku Lupa Akan Masa Lalu

Sungguh Aku

Akan Memuja Kecantikan Paras Wajahmu

Mengagumi Indah Lekuk Tubuhmu

Dan Bertekuk Lutut Karena Kepribadianmu

Isabellaku…I Love U

Kabari Aku

Kabari Aku saat Kau Merindukanku

Beri Tau Aku Bila Aku Hanya Lelakimu

Tuliskan Untukku Bahwa Aku Hanya Cintamu

Beri Tau Aku

Karena Kalau Aku Tak Tau

Kau Pun Takkan Pernah Tau

Betapa Aku Mencintaimu

Betapa Aku Menyayangimu

Betapa Aku Ingin Memilikimu



it’s Reality

sejak dlu smpai saat ini
perasaan ku hnya itu
ketika hrus memilih bersama ato mlpasmu
gk ad yg bz ak jwab

kamu tnya ‘apa mau ku?’
selalu bersamamu
dicintai mu
melihat senyumu
merasakan kesedihan bersama mu
itu mau ku
it alesan knpa ak menunggumu

lalu ‘kenapa ak menolakmu?’
karena
ak sadar kesalahan ku
menyakitimu
merusak hidup mu
menghncrkn kprcyaan mu
gk kn ad mv bwt it
ak tau itu
shngga ak takut
takut kau lakukan apa yg dlu ak lakukan
kata ‘ANDAI DIA MENDERITA’
alasan yg ckup bwt menolakmu

Hmmmmmm..Hapus saja Puisimu..!!!!
Perlu Kau Tau..
sikapmu kepadaku = Merusak Hidupku
Tak bisakah kau Mengubah sikapmu????
Aku lebih Bahagia Bila Ditolak secara langsung, daripada Disandiwarakan dengan Sikapmu Selama 2 tahun….
Sungguh Aku benci dengan sikapmu, namun..Sebencinya diriku, Cintaku Masih Tetap Kuat.
Believe or Not it’s Reality